Sebelum memulai Anda wajib mengetahui secara terperinci hal-hal mendasar mengenai bisnis ini, khususnya tangki solar yang menjadi media inti penyaluran BBM. Oleh sebab itu, ada baiknya Anda menyimak penjelasan mengenai definisi dan fungsi tangki solar berikut ini.
Memahami Definisi Tangki Solar Sepintas Anda akan mengira bahwa tangki air dan tangki solar sama saja. Namun, sejatinya kedua hal ini sangatlah berbeda dari segi bahan bakunya. Jika didefinisikan sesuai dengan namanya tangki solar, alat ini adalah wadah penampungan bahan bakar meliputi bensin, avtur, minyak tanah, solar, dan gas. Selain itu, disebut dengan tangki solar karena terbuat khusus dari bahan-bahan yang memiliki daya tahan kuat terhadap zat kimia.
Bahan-bahan yang biasanya dipakai untuk memproduksi tangki ini adalah mild-steel, lapisan atau pelat besi anti karat dan fiberglass. Tidak hanya itu banyak bagian penting lain yang perlu juga Anda ketahui, seperti manhole, roof plate, shell plate, bottom plate, inlet/outlet nozzle, brider valve, redundant alarm, girder, level gauging, rafter, dan sebagainya. Pelajarilah secara saksama fungsi dari setiap detail tangki yang disebutkan di atas sebelum melanjutkan hasrat bisnis Anda.
Wadah penyimpanan tangki ini tersedia untuk dilekatkan ke truk sebagai karoseri tangki truk (biasanya berbentuk horizontal umumnya square oval), atau dapat juga diletakkan di gudang (biasanya berbentuk vertikal). Mengenal Fungsi dan Cara Kerja Tangki Solar Secara umum, fungsi tangki solar adalah menjadi tempat penyimpanan bahan bakar minyak dan zat kimia lainnya, menjaga kuantitas atau volume bahan bakar tetap stabil walau dalam pengantaran, dan meminimalisir guncangan cairan ketika minyak di dalam perjalanan. Bagaimana cara kerjanya?
Sederhananya minyak diisi atau dialirkan ke dalam tangki solar melalui inlet nozzle dan kemudian dikeluarkan kembali melalui pipa bongkar yang sama, yaitu outlet nozzle. Pipa bongkar ini telah tersambung ke masing-masing kompartemen di dalam tangki. Sebelum pembongkaran minyak dari tangki solar, ujung pipa bongkar disegel dengan alat yang dinamai bottom loading dan API dust cap. Setelah siap barulah API dust cap dibuka dan diganti dengan unloading coupler untuk mengalirkan minyak ke dalam tangki tanam SPBU. Perlu diingat untuk selalu melengkapi tangki solar dengan alat pemadam api ringan (APAR). Setidaknya dua hingga tiga APAR yang tersedia di sekeliling kompartemen tangki. Hal ini dimaksudkan untuk mengatasi kebakaran akibat kecelakaan kerja yang mungkin saja terjadi.
Membeli Tangki Solar Jika Anda ingin memulai bisnis hilir migas, Anda wajib memiliki sarana penyaluran berkualitas dan aman karena bahan yang disalurkan adalah zat yang mudah terbakar dan meledak. Apabila Anda salah memilih tangki penyaluran akan berakibat fatal hingga berujung pada kehilangan nyawa. Oleh karena itu, gunakanlah tangki solar produksi Penta Tank Herindo. Anda dapat membelinya dengan mudah karena perusahaan ini sudah berpengalaman melayani konsumen di seluruh wilayah Indonesia seperti Jakarta, Bekasi, Surabaya, Bandung, Tangerang, dan wilayah lainnya. Penta Tank Herindo juga menyediakan beragam kapasitas tangki yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Contohnya, tangki dengan daya tampung 500 liter, 1.000 liter, 1.500 liter, 2.000 liter, 2.500 liter, 3.000 liter, 4.000 liter, 5.000 liter, 6.000 liter, 8.000 liter, 10.000 liter, 20.000 liter, 24.000 liter, 30.000 liter, 35.000 liter, dan 50.000 liter. Penta Tank Herindo terbuat dari berbagai bahan berkualitas yakni carbon steel, mild steel, baja hitam, stainless steel, sus 304, ss 400, dan fiberglass. Selain itu, Penta Tank Herindo didukung oleh tenaga ahli yang sudah tersertifikasi di Depnaker RI, Disnakertrans RI, dan ISO 9001:2015. Sehingga, hasil produksi tangki solar pasti terjamin keamanan dan kualitasnya. Tangki Solar kualitas tinggi dan harga terjangkau ? Hub HERINDO - penta tank untuk konsultasi lebih lanjut. Terima kasih Anda Butuh Fuel Storage Tank ( Tangki Solar ) ? Visit https://tangkisolar.com
